Bandar Lampung – Gubernur Lampung diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Lampung, Ganjar Jationo, membuka secara resmi Musyawarah Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Lampung ke-V Tahun 2025 yang berlangsung di Radisson Hotel, Minggu (14/9/2025).
Dalam sambutan tertulisnya, Gubernur memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Momentum musyawarah ini dinilai penting untuk memperkuat solidaritas, memperkokoh komitmen, sekaligus menumbuhkan kembali peran sosial PSMTI dalam pembangunan Lampung dengan mengusung tema “Harmoni dalam Kebersamaan.”
Gubernur menekankan bahwa kolaborasi antar semua elemen masyarakat adalah hal fundamental untuk mewujudkan Lampung Maju.
“Kolaborasi itu tidak harus menghilangkan identitas kita. Justru kolaborasi adalah share value, nilai terbaik yang kita kontribusikan untuk kemajuan daerah. Dan kemampuan berbagi nilai itu hanya bisa dikemukakan melalui komunikasi,” tegasnya.
Dalam kesempatan ini, peran Ganjar Jationo sebagai perwakilan Gubernur sangat diapresiasi. Dengan penyampaian yang lugas, penuh wibawa, dan komunikatif, Kadis Kominfotik berhasil menghadirkan semangat kebersamaan yang menjadi inti dari musyawarah ini.
Gubernur juga menyinggung pentingnya menjaga keberagaman budaya serta solidaritas sosial di tengah tantangan. Ia mencontohkan bagaimana Lampung tetap kondusif melewati dinamika “Agustus Kelabu” berkat kolaborasi semua pihak, termasuk kontribusi PSMTI.
“Alhamdulillah Lampung termasuk daerah yang paling aman, demo mahasiswanya beradab, para pemimpin bisa duduk bersama tanpa keributan. Itu semua karena kontribusi kita semua, termasuk PSMTI,” ujarnya.
Di akhir sambutan, Gubernur melalui Ganjar Jationo menyampaikan ucapan selamat bermusyawarah dan berharap tema “Harmoni dalam Kebersamaan” benar-benar terwujud dalam kehidupan sosial masyarakat Lampung.