AKURATLAMPUNG, BANDAR LAMPUNG – Proyek pembangunan Tugu Pagoda yang berada pada persimpangan jalan Ikan Hiu, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung hingga kini belum juga terlihat adanya penyelesaian.
Padahal proyek tersebut sudah berjalan selama 1 tahun sejak diletakkannya batu pertama oleh walikota bandar lampung pada Senin (20/5/2024) lalu, namun hingga Senin (05/5/2025) terlihat belum adanya penyelesaian serta saat ini belum ada kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh pekerja.
Dilansir dari situs LPSE Bandar Lampung proyek Tugu Pagoda tersebut merupakan proyek pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) dengan memakai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Bandar Lampung sebesar 1,8 Milyar dengan rincian sebagai berikut:
1. Pada bulan Februari 2024 terdapat nama proyek Pembangunan Tugu Pagoda dengan nilai 1 Milyar serta pemenang tender CV Prabumulih Kontruksi.
2. Pada bulan September 2024 dengan nama proyek Pembangunan Tugu Pagoda dengan nilai 800 juta serta pemenang tender CV Syamall Abadi Jaya
Proyek dengan anggaran hampir 2 milyar tersebut menjadi perbincangan publik dengan membandingkan tugu biawak Wonosobo yang hanya memakai anggaran sebesar 50 juta.
Warga sekitar Andi ketika ditanyai mengenai Tugu Pagoda tersebut cukup kaget dengan nilai segitu besar sedangkan tugu biawak Wonosobo aja hanya 50juta.
“Menurut saya cukup fantastis mas dengan anggaran segitu namun sudah setahun belum juga adanya penyelesaian sampai sekarang, sekarang ini aja lagi viral tugu biawak di Wonosobo dibangun begitu bagus hanya dengan 50 juta” ujarnya.
Lebih dari itu Ia khawatir akan adanya permainan dalam proyek ini sehingga belum selesai.
“Saya curiga mungkin ada permainan dibalik pembangunan tugu ini, seperti ada kongkalikong dalam penganggaran yang dilakukan, atau mungkin mau ada penambahan anggaran lagi” tuturnya.
Dilain sisi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung Dedi Sutiyoso ketika dikonfirmasi awak media terkait proyek pembangunan tugu tersebut hingga berita ini diterbitkan tidak membalas. (*)