Bandar Lampung – Di tengah tantangan era digital yang serba cepat, peran wartawan sebagai penjaga informasi yang benar dan berimbang tetap tak tergantikan. Hal itu ditegaskan oleh Ketua Forum Wartawan Hukum (Forwakum) Lampung, Aan Ansori, yang menyampaikan pesan khusus kepada para jurnalis muda atau pemula yang sedang meniti karier di dunia jurnalistik.
Dalam sebuah kesempatan wawancara bersama tim redaksi Akurat Lampung, Aan Ansori menekankan pentingnya sikap pantang menyerah dan semangat belajar yang harus dimiliki oleh setiap wartawan, khususnya generasi baru yang saat ini terjun ke dunia media.
“Profesi wartawan itu bukan hanya sekadar pekerjaan. Ini adalah tugas mulia karena kita menjadi penyampai informasi yang bisa membentuk opini publik, menjaga demokrasi, dan meluruskan yang bengkok. Maka, jangan pernah lelah untuk terus belajar dan memperbaiki diri,” tegas Aan.
Menurut Aan, dalam menjalankan tugas jurnalistik, seorang wartawan dituntut tidak hanya memahami teknik menulis berita, tetapi juga memiliki kepekaan terhadap nilai-nilai etika, kejujuran, dan tanggung jawab sosial.
“Jurnalis muda hari ini punya peluang besar karena akses informasi terbuka lebar. Tapi tantangannya juga besar, seperti hoaks, tekanan eksternal, dan persaingan media. Kuncinya adalah menjaga integritas. Jangan asal kejar viral, tapi abaikan kebenaran,” tambahnya.
Aan yang dikenal vokal dalam isu-isu hukum dan advokasi media, juga berpesan agar wartawan pemula jangan malu bertanya kepada senior atau terus mengikuti pelatihan dan diskusi. Ia menyebut, dunia jurnalistik adalah ruang belajar tanpa akhir.
“Saya dulu juga belajar dari bawah, keliling narasumber, kadang ditolak, kadang diremehkan. Tapi itu semua bagian dari proses. Jadi jangan minder, tetap semangat, dan yakin bahwa wartawan punya peran penting dalam membentuk masyarakat yang cerdas,” ungkapnya.
Di akhir pesannya, Aan juga mengingatkan kepada para pemilik media dan redaksi agar memberi ruang yang sehat bagi jurnalis muda untuk berkembang.
“Media yang baik adalah media yang tidak hanya mengejar klik, tapi juga membentuk tim yang solid dan membimbing jurnalis-jurnalis mudanya agar tumbuh dengan nilai-nilai jurnalistik yang benar,” tutup Aan.
Pesan ini diharapkan menjadi motivasi bagi para jurnalis muda di Lampung, khususnya mereka yang baru bergabung di media lokal, agar terus berkarya, tidak mudah menyerah, dan tetap menjaga marwah profesi jurnalistik.
